Meski tidak mengenali secara langsung, namun sosok nabi Yusuf AS begitu terkenal sebagai sosok lelaki yang memiliki ketampanan yang luar biasa. Bahkan hal tersebut telah banyak dijelaskan di dalam Al-Qur'an.
Disamping itu para ulama juga mengatakan bahwa Nabi Yusuf memiliki setengah ketampanan semua manusia. Sedangkan setengah ketampanan lagi, terbagi pada semua manusia lainnya. Bukan hanya itu saja, sebab karena ketampanannya jugalah yang menjadi penyebab dirinya di penjara.
Namun tahukah kamu, bahwa ternyata ada seorang laki-laki yang menyerupai Nabi Yusuf AS di masa pemerintahan Umar bin Khattan ? Meski tidak memiliki ketampanan yang sama, namun laki-laki ini disebut sebagai jelmaan Nabi Yusuf AS. Lantas, apakah yang telah diperbuat oleh lelaki tersebut sehingga ia mendapatkan keistimewaan tersebut ? Berikut ulasannya.
Disebutkan bahwa ada seorang pemuda Madinah yang selalu melaksanakan shalat berjama'ah bersama Umar bin Khattab, sehingga apabila pemuda itu tidak hadir shalat berjama'ah maka Umar pun merasa kehilangan.
Disamping itu, ternyata ada seorang gadis Madinah yang jatuh cinta kepada pemuda itu. Sehingga karena kecintaannya tersebut, maka ia mengutarakan isi hatinya kepada seorang wanita tua,"Aku ingin engkau menyiasati pemuda itu agar mau masuk ke dalam rumahku."
Singkat cerita, wanita tua itupun akhirnya menuruti kemauan gadis tersebut. Ia sengaja duduk di pinggir jalan yang biasa dilewati oleh pemuda itu. dan ketika pemuda itu lewat, maka ia pun menyapanya,"Aku hanya seorang wanita tua, dan aku mempunyai domba namun aku tak bisa memerah susunya. Sudilah kiranya engkau masuk ke dalam rumahku, membantu memerahkan susu untukku ?"
Mendengar hal tersebut, pemuda itu pun ingin membantu si wanita tua tersebut. Sebab ia memang gemar melakukan kebaikan. Sehingga ia pun masuk ke dalam rumah yang ditunjuk oleh si wanita tua tanpa menaruh rasa curiga, meskipun ia sama sekali tidak melihat domba di dalam rumah itu.
"Duduklah sebentar, aku akan membawa dombanya." Ucap wanita tua itu
Dan tidak lama kemudian datanglah seorang gadis muda menghampirinya.Sehingga pemuda itu pun menyingkir ke arah mihrab yang ada di dalam rumah itu dan duduk disana. Tetapi gadis itu terus mengejar dan merayunya, namun ia terus berusaha untuk menghindar dan menolak gadis itu sambil memperingatkan,"Wahai wanita, takutlah kepada Allah."
Namun karena terus menerus mendapat penolakan, maka si gadis itu pun berteriak. Sehingga orang-orang pun berdatangan ke dalam rumah itu. Dan si wanita muda itu pun mengatakan bahwa "Pemuda ini telah masuk ke dalam rumahku dan merayuku agar aku mau melayaninya."
Oleh karena itu, pemuda tersebut akhirnya dipukuli dan kedua tangannya diikat. Dengan demikian, saat keesokan harinya saat shalat subuh, Umar pun merasa heran karena tidak melihat pemuda itu.
Dan saat Umar memendam rasa herannya, tiba-tiba datanglah orang-orang sambil membawa pemuda itu dalam keadaan terikat. Sehingga ketika Umar melihat pemuda itu, maka ia pun berdoa, "Ya Allah, semoga engkau tidak menyalahkan dugaanku perihal pemuda itu."Kemudian Umar pun bertanya, "Apa yang telah kalian lakukan?"
Disamping itu para ulama juga mengatakan bahwa Nabi Yusuf memiliki setengah ketampanan semua manusia. Sedangkan setengah ketampanan lagi, terbagi pada semua manusia lainnya. Bukan hanya itu saja, sebab karena ketampanannya jugalah yang menjadi penyebab dirinya di penjara.
Namun tahukah kamu, bahwa ternyata ada seorang laki-laki yang menyerupai Nabi Yusuf AS di masa pemerintahan Umar bin Khattan ? Meski tidak memiliki ketampanan yang sama, namun laki-laki ini disebut sebagai jelmaan Nabi Yusuf AS. Lantas, apakah yang telah diperbuat oleh lelaki tersebut sehingga ia mendapatkan keistimewaan tersebut ? Berikut ulasannya.
Disebutkan bahwa ada seorang pemuda Madinah yang selalu melaksanakan shalat berjama'ah bersama Umar bin Khattab, sehingga apabila pemuda itu tidak hadir shalat berjama'ah maka Umar pun merasa kehilangan.
Disamping itu, ternyata ada seorang gadis Madinah yang jatuh cinta kepada pemuda itu. Sehingga karena kecintaannya tersebut, maka ia mengutarakan isi hatinya kepada seorang wanita tua,"Aku ingin engkau menyiasati pemuda itu agar mau masuk ke dalam rumahku."
Singkat cerita, wanita tua itupun akhirnya menuruti kemauan gadis tersebut. Ia sengaja duduk di pinggir jalan yang biasa dilewati oleh pemuda itu. dan ketika pemuda itu lewat, maka ia pun menyapanya,"Aku hanya seorang wanita tua, dan aku mempunyai domba namun aku tak bisa memerah susunya. Sudilah kiranya engkau masuk ke dalam rumahku, membantu memerahkan susu untukku ?"
Mendengar hal tersebut, pemuda itu pun ingin membantu si wanita tua tersebut. Sebab ia memang gemar melakukan kebaikan. Sehingga ia pun masuk ke dalam rumah yang ditunjuk oleh si wanita tua tanpa menaruh rasa curiga, meskipun ia sama sekali tidak melihat domba di dalam rumah itu.
"Duduklah sebentar, aku akan membawa dombanya." Ucap wanita tua itu
Dan tidak lama kemudian datanglah seorang gadis muda menghampirinya.Sehingga pemuda itu pun menyingkir ke arah mihrab yang ada di dalam rumah itu dan duduk disana. Tetapi gadis itu terus mengejar dan merayunya, namun ia terus berusaha untuk menghindar dan menolak gadis itu sambil memperingatkan,"Wahai wanita, takutlah kepada Allah."
Namun karena terus menerus mendapat penolakan, maka si gadis itu pun berteriak. Sehingga orang-orang pun berdatangan ke dalam rumah itu. Dan si wanita muda itu pun mengatakan bahwa "Pemuda ini telah masuk ke dalam rumahku dan merayuku agar aku mau melayaninya."
Oleh karena itu, pemuda tersebut akhirnya dipukuli dan kedua tangannya diikat. Dengan demikian, saat keesokan harinya saat shalat subuh, Umar pun merasa heran karena tidak melihat pemuda itu.
Dan saat Umar memendam rasa herannya, tiba-tiba datanglah orang-orang sambil membawa pemuda itu dalam keadaan terikat. Sehingga ketika Umar melihat pemuda itu, maka ia pun berdoa, "Ya Allah, semoga engkau tidak menyalahkan dugaanku perihal pemuda itu."Kemudian Umar pun bertanya, "Apa yang telah kalian lakukan?"
Salah seorang lalu menjelskan bahwa, "Tadi malam ada seorang wanita yang berteriak minta tolong. Dan ternyata kami mendapati pemuda ini disampingnya. maka kami pukuli dan ikat kedua tangannya."
Kemudian Umar pun meminta penjelasan kepada pemuda itu, dan pemuda itu pun akhirnya menceritakan kejadian sebenarnya. Lantas Umar bertanya, "Apakah engkau mengenali wanita tua itu?" Dan pemuda itupun menjawab "Iya."
Sehingga Umar pun memanggil seluruh wanita tua disekitar tempat tinggal gadis itu. Dan ditemukanlah wanita tua tersebut. Lantas Umar pun memerintahkan wanita tua itu untuk mengatakan yang sebenarnya. Dan ternyata apa yang diungkapkan oleh wanita tua itu sama persis dengan yang diceritakan pemuda tersebut.
Lantas Umar pun berkata, "Maha Suci Allah yang telah menciptakan orang yang menyerupai Nabi Yusuf diantara kita."
Tag :
Dunia Islam,
Info Unik
0 Komentar untuk "Inilah Lelaki Yang Menyerupai Nabi Yusuf AS"