Guru merupakan salah satu profesi di bidang pendidikan. Peran seorang guru sangat penting bagi kemajuan bangsa, yang dimulai dari bidang pendidikan hingga bidang-bidang lainnya. Salah satu hal yang tidak lepas dari seorang guru adalah peran moral dan sosial yang dibawanya. Ketika seseorang telah berkomitmen untuk menjadi seorang guru, maka dia juga harus siap untuk menjadi teladan bagi murid-muridnya, baik dari segi pengetahuan maupun akhlaknya.
Menjadi seorang guru bukanlah hal yang mudah, terlebih lagi bila statusnya hanya sebagai guru honorer. Bila dibandingkan dengan guru PNS, maka akan banyak sekali perbedaan yang didapatkan. Salah satunya dari besar kecilnya tunjangan yang diperoleh. Lalu apa sajakah hal-hal lainnya yang hanya dialami oleh seorang guru honorer ? berikut ulasan selengkapnya.
1. Gajinya tidak mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari.
Bila PNS digaji oleh pemerintah, berbeda halnya dengan guru honorer. Para guru honorer ini hanya mengandalkan dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) dan iuran murid rata-rata. Sehingga gajinya berkisaran dari 100-300 ribu saja. Bila dipikirkan, uang sebanyak itu tidak akan cukup untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
2. Selain gajinya kecil, suka menunggak pula.
Selain gajinya yang tidak seberapa, pembayarannya pun suka menunggak. Dengan begitu tidak mengherankan bila banyak para guru honorer yang ikut demo menuntut kenaikan gaji dan pembayaran yang tepat waktu.
3. Sering mendapat diskriminasi diantara guru-guru lain yang sudah jadi PNS.
Bila biasanya disekolah para murid membentuk sebuah geng, begitu juga dengan para guru-gurunya. Kebanyakan para guru PNS akan bergabung satu sama lainnya, dan tidak jarang menghiraukan para guru honorer kecuali bila ada keperluan. Misalnya ketika Kepala Sekolah menyuruh sesuatu hal kepada guru PNS, maka selanjutnya perintah itu akan berantai hingga berujung pada guru honorer. Dan tentu saja tidak akan bisa menolak.
4. Suara dari guru honorer tidak punya kuasa.
Bila sedang rapat membahas tentang sesuatu hal, para guru akan mengajukan pendapatnya masing-masing. Namun bila yang berbicara hanyalah seorang guru honorer, maka biasanya pendapatnya tidak akan di dengarkan kecuali benar-benar dibutuhkan.
5. Guru Honorer jarang diapresiasi kerjaannya.
Meski sebagus apapun hasil kerjaannya, tetap saja akan kurang mendapatkan apresiasi. Misalnya bila berhasil membimbing siswa hingga menang lomba, yah palingan hanya akan mendapatkan ucapan selamat.
6. Kerjaannya ikut tes CPNS Nasional.
Salah satu hal yang hanya akan dialami oleh para guru honorer adalah berebut mendaftar setiap kali ada pengumuman tes CPNS. Mereka akan berusaha mati-matian agar bisa menjadi PNS. Dengan demikian bila akhirnya lulus menjadi PNS maka hal itu akan sangat membanggakan.
Itulah hal-hal yang hanya dialami dan dirasakan oleh para guru honorer. Meskipun hanya berstatus honorer, maka sudah seharusnya kita menghormati dan mengapresiasi perjuangannya dalam mendidik para muridnya.
0 Komentar untuk "Inilah Hal-Hal Yang Cuma Dirasakan Guru Honorer"