Jatah Makan dan Tempat Bermalam Untuk Setan


Setan merupakan sosok yang senantiasa mengawasi manusia selama dua puluh empat jam dalam sehari selain Allah SWT. Pada saat manusia sedang makan, bermain, dan jalan-jalan, hingga tertidur pun, setan senantiasa mengawasi dan mencari celah agar bisa mengoda manusia. 

Karena memang setan telah berjanji kepada Allah SWT bahwa sampai akhir dunia ia akan terus menggoda manusia untuk membangkang terhadap perintah Allah, dan agar manusia menjadi temannya yang kekal di neraka.

Jatah Makan dan Tempat Bermalam Untuk Setan

Seperti halnya manusia, setan juga butuh tempat untuk bermalam dan makan. Bahkan dalam sebuah hadist disebutkan bahwa setan ikut bermalam dan makan di rumah seorang hamba. Lalu bagaimana caranya agar setan tidak ikut bermalam dan makan di rumah seorang hamba ? Berikut ulasannya. 

Pada dasarnya, hal yang bisa dilakukan agar setan tidak bermalam di rumah kita adalah dengan mengucap nama Allah saat hendak memasuki rumah maupun saat hendak makan. Saat berhenti mengucapkan nama Allah, sesungguhnya kita telah membiarkan setan masuk dan memakan seluruh makanan yang kita miliki. 

Dalam sebuah hadist yang riwayatkan Imam Muslim menyatakan bahwa aktivitas sederhana seperti menyebut nama Allah bisa menghalau setan masuk. Setan itu bergerombol, saat mereka mendengar nama Allah mereka akan berkata satu sama lainnya bahwa di malam ini mereka tidak dapat tempat menginap dan tidak dapat jatah makan.

Ada hadits utama yang berhubungan dengan masalah ini seperti yang diriwayatkan Imam Nawawi. Isi hadits bersangkutan serupa dengan apa yang telah disampaikan dan ada beberapa faedah dari hadits tersebut yang perlu diketahui sekaligus diperhatikan:

1. Segala sesuatu yang dilakukan atau dimasuki dengan menyebut nama Allah, maka setan tidak akan berkuasa di dalamnya. Sebaliknya setan akan menjauh perlahan dan tidak berani mendekat lagi. Hilangkan jatah makan di setan di rumah kita dengan senantiasa melakukan hal ini.

2. Setan akan selalu mendekati manusia dalam segala aktivitas dan amal, jika manusia tersebut lalai maka jatuhlah ia dalam perangkap setan. Lalai disini berarti terlalu asik dengan hal-hal duniawi sampai melupakan kewajibannya kepada Allah SWT termasuk shalat dan amal. 

Kehadiran setan mungkin tak bisa kita rasakan secara langsung tetapi bisa direpresentasikan dengan rasa benci ke orang lain, rasa tidak ingin berbagi, rasa tidak ingin bersyukur, dan segala keinginan yang cenderung mengarah ke larangan Allah. Tentu saja hal ini awalnya akan membuat kita sangat jauh dengan Allah SWT sebelum kita sepenuhnya tenggelam dalam perangkap setan.

3. Seperti yang sudah kita tahu, sebelum makan kita seharusnya mengucap Bismillah sesuai dengan apa yang diriwayatkan Abu Daud. Pengucapan Bismillah ini bukan main-main karena ternyata bisa menghalau setan dalam mendekati makanan kita dan memakan makanan kita.

4. Setan mempunyai penolong beserta pengikut yang selalu mengikuti perintahnya dan bersiap-siap untuk senantiasa mendengar kabar gembira darinya. Oleh sebab itu setan selalu memasang pendengarannya dengan baik.

 Tak ada gunanya jika Anda hanya mengucap nama Allah saat makan atau masuk ke rumah saja. Jika kita hanya mengucap nama Allah saat makan, setan tetap bisa menginap di rumah kita dan apabila kita hanya mengucap nama Allah saat memasuki rumah, setan bisa tetap makan hidangan kita. Bisa dibilang itulah cara memberi makan setan. 

Tak ingin setan bertambah kuat? Maka jangan berikan makan kepada mereka sama sekali.

Meskipun kebanyakan dari kita mungkin tidak bisa melihat wujudnya, setan selalu bisa melangsungkan aksi yang berbahaya pada diri kita maupun iman kita. Dengan tidak pernah mengucap nama Allah lah setan di rumah akan bertambah kuat dan suatu hari akan menghancurkan diri kita. 

Oleh karena itu, hilangkan jejak setan secara keseluruhan dari rumah Anda dengan tidak memberi jatah makan dan tempat bermalam untuk setan sama sekali. jalankan pula shalat lima waktu di rumah dan sering-seringlah membaca Al-Quran yang juga dikatakan dapat membuat setan menjadi jauh lebih lemah dalam sekejap. 

0 Komentar untuk "Jatah Makan dan Tempat Bermalam Untuk Setan "

Back To Top